Wisata Minat Khusus

Wisata Minat Khusus
Ada berbagai jenis wisata, salah satunya yang kita kenal adalah wisata minat khusus. Wisata minat khusus adalah salah satu wisata yang belum lama dikembangkan di Indonesia. Wisata ini lebih ditujukan kepada wisatawan yang mempunyai minat atau tujuan maupun motivasi khusus dalam berwisata. Sehingga biasanya wisatawan diharuskan memiliki kemampuan atau keahlian tertentu sesuai dengan obyek wisata minat khusus yang akan dikunjungi. Contoh keahlian tersebut antara lain: mendaki gunung, berburu, arungjeram, dan lain-lain. Wisata minat khusus dikembangkan dalam upaya pengoptimalan sumber daya untuk memajukan sector pariwisata. Hal ini sesuai dengan yang tertulis dalam Pasal 20 UU Nomor 9 Tahun 1990 tentang kepariwisataan yang mengatakan bahwa: pengusahaan obyek dan daya tarik wisata minat khusus merupakan usaha pemanfaatan sumber daya alam dan potensi seni budaya bangsa untuk menimbulkan daya tarik dan minat khusus sebagai sasaran wisata.
Di Indonesia ada berbagai obyek wisata minat khusus, antara lain:

v  Dam Beton dan Bendungan Simo

Dam Beton dan Bendungan Simo merupakan wisata tirta yang cukup menarik. Dam Beton terletak di Desa Umbulrejo Kecamatan Ponjong, sedangkan Bendungan Simo terletak di Desa Genjahan Kecamatan Ponjong. Selain tersedia fasilitas pemancingan dan warung-warung makan lesehan yang menyajikan ikan tawar dengan aneka masakan yang lezat, juga terdapat fasilitas sepeda air
v  Kawasan Karst Pegunungan Sewu

Kabupaten Gunungkidul memiliki topografi karst yang terbentuk oleh proses pelarutan batuan kapur. Bentang alam ini dikenal sebagai Kawasan Karst Pegunungan Sewu yang bentangnya meliputi wilayah kabupaten Gunungkidul, Wonogiri dan Pacitan.
v  Gunung Welirang
Gunung welirang memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan sebagai obyek wisata minat khusus pendakian di Jawa Timur. Potensi tersebut diantaranya adalah potensi alam dan buatan yang menarik untuk dikembangkan. Potensi alam yang terdapat di Gunung Welirang seperti : mata air yang tidak pernah berhenti mengalir sepanjang musim, beraneka jenis pepohonan, sunset, dan sunrise. Sedangkan potensi wisata buatan yang terdapat di Gunung welirang antara lain pondok para penambang yang terbuat dari jerami kering, puing-puing bangunan jaman Belanda, makam Syeh Maulana, dan bumi perkemahan.
v  Wisata Susur Gua/Sungai Bawah Tanah
Gua merupakan kenampakan Endokarst yang dapat dikembangkan menjadi wisata minat khusus, yaitu susur gua bawah tanah. Di pegunungan selatan banyak ditemukan gua karst. Gua karst mempunyai banyak potensi baik dari segi ornamen gua maupun flora fauna yang terdapat pada gua tersebut. Wisata gua dapat dikembangkan dengan minat petualangan yaitu susur gua.
v  Wisata Panorama Bukit Karst
Bukit karst atau karren merupakan fenomena bentuk lahan yang mempunyai ciri dan karakteristik yang lain dari bukit non karst. Bukit Karst di Gunung Sewu telah terbentuk sangat lama, sehingga telah nampak bukit-bukit karst yang membulat dan tampak indah. Pengembangan wisata bukit karst ini dapat dilakukan dengan membuat gardu pandang yang dapat melihat kenampakan morfologi karst yang sangat luas.

v  Wisata Panjat Tebing
Panjat tebing merupakan wisata dengan minat khusus yang dapat di kembangkan pada tebing-tebing di kawasan Pegunungan Selatan. Wisata panjat tebing yang telah dikembangkan di Pegunungan Selatan adalah di Pantai Siung.
v  Wisata Lembah Karst
Bentuk lahan karst selain bukit karst adalah lembah karst. Lembah karst dapat juga dikembangkan menjadi obyek wisata. Wisata lembah karst dapat dikembangkan baik dengan wisata umum maupun wisata petualangan. Wisata lembah karst di Pegunungan Selatan dapat dikembangkan sebagai obyek wisata yang mampu menarik wisatawan.
v  Pantai goa langir
Bentangan Karst di pantai goa langir ±300 meter pada umunya batuan ini bewarna putih kekuningan dengan cacat batuan yang banyak dan beragam, sehingga memungkinkan pegangan, pijakan dan pengaman lebih bervariasi, pantai goa langir terletak di sebuah wilayah sawarna kecamatan bayah kabupaten lebak provinsi banten Indonesia

DAFTAR PUSTAKA
Diakses dari http://helmymurwanto.wordpress.com pada tanggal 26 september 2010